Salah satu kunci suksesnya pendidikan bagi anak berada di tangan guru yang berkualitas. Oleh karenanya, perlunya kapasitas dan kapabilitas guru pada semua jenjang pendidikan, salah satunya PAUD. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan luncurkan program Guru Belajar dan Berbagi seri PAUD yang merupakan wadah belajar guru berbasis teknologi digital.
Iwan Syahril, Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan menjelaskan program ini merupakan persembahan pemerintah untuk menghadirkan layanan terhadap guru-guru PAUD di seluruh Indonesia. Ia berharap di masa pandemi kompetensi guru dapat terus ditingkatkan melalui berbagai pelatihan yang dapat diakses secara online melalui platform ini.
“Program Guru Belajar dan Berbagi yang hari ini kita luncurkan merupakan gagasan dan inovasi dari Direktorat Jenderal GTK Kemendikbud untuk menghadirkan layanan terhadap guru-guru di seluruh Indonesia. Bagaimana untuk terus meningkatkan kemampuan dan untuk mengasah kompetensi di kondisi yang penuh keterbatasan ini. Dalam program ini sudah ada banyak sekali bahan belajar dari berbagai macam seri,” pungkasnya.
Program tersebut telah berlangsung dan diikuti oleh guru dan pendidik PAUD di seluruh Indonesia dan juga telah sukses memberikan wawasan pengetahuan bagi guru dan pendidik. Program ini menjadi bekal untuk melaksanakan pembelajaran selama masa pandemi Covid 19 untuk melengkapi bahan belajar guru dan pendidik PAUD.
“Laman guru belajar dan berbagi berisi bahan-bahan materi belajar guru yang terbagi dalam beberapa seri. Laman ini sudah diakses oleh jutaan guru termasuk guru dan pendidik PAUD di seluruh Indonesia,” kata Santi Ambarukmi, Direktur Guru PAUD dan Dikmas.
Ia juga menambahkan saat ini timnya tengah mengembangkan beberapa materi diklat lainnya yang mendukung pengembangan keprofesian guru dan pendidik PAUD. Menurutnya, program ini sebagai tindak lanjut Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting.
“Kami telah menambahkan materi diklat bagi guru dan pendidik yang saat ini telah tersedia dalam laman Guru Belajar dan Berbagi seri PAUD. Materi diklat tersebut adalah diklat perkembangan otak anak atau POA dan diklat percepatan penurunan stunting atau PPS,” imbuhnya.
Santi menjelaskan hal yang melatarbelakangi tercetusnya program ini adalah pentingnya pendidikan anak usia dini, sehingga diperlukan guru PAUD yang berkualitas untuk menyiapkan sumber daya manusia yang tangguh di masa depan. Secara garis besar materi yang disiapkan dalam kegiatan tersebut tentang kesehatan dan gizi, pertumbuhan dan perkembangan anak, pengasuhan dan stimulasi anak usia dini, serta peran guru dalam penurunan stunting.
Baja Juga:
Iwan Syahril Sebut Sekolah Perlu Dukungan Pemimpin yang Kompeten
Guru Belajar Ajak Pendidik Berkolaborasi Sebarkan Praktik Baik
Perluas Merdeka Belajar, Guru Inspiratif Asal NTT Bina Murid Sesuai Minat
